Agar Buah Melon Manis – Siapa yang kesal jika makan melon beli mahal-mahal tapi tak rasanya tak manis? Bayangkan anda makan melon manis dingin di siang hari yang terik? Tentu sangat menyenangkan bukan?
Banyak hal yang berpengaruh pada manis tidaknya melon. Tentu bukan dengan menabur atau menyiram larutan gula agar buah melon bisa semanis gula.
Cara membuat hasil panen melon kita agar semanis gula cukup mudah dan sederhana saja. Tidak harus dengan teknologi hidroponik seperti di greenhouse canggih yang tidak semua petani bisa mempraktekkannya.
Yang penting petani paham, point-point agar buah melon bisa manis semanis gula. Yuk kita bahas berdasarkan pengalaman pribadi dan banyak petani, gimana sih cara bikin rasa melon bisa manis semanis gula.
3 Faktor yang berpengaruh pada tingkat kemanisan (agar Buah melon manis)
1. Umur Tanaman

Saat panen apakah sudah cukup. Melon biasanya dipanen saat umurnya sudah cukup matang yaitu kira-kira 2 bulan. Terlebih pada saat panen tanaman masih sehat, daunnya masih hijau.
Seringkali pada saat fase pembesaran buah, tanaman kalah di daun karena kresek, atau kalah di akar karena layu, serta di batang karena penyakit GSB (Gummy Stem Blight).
Pengaruh kresek, daun jadi rusak menyebabkan tanaman tidak bisa fotosintesis untuk menghasilkan karbohidrat/zat gula yang membuat daging melon terasa manis. ini sudah rumus pasti, bukan sekedar teori.
Untuk itu pastikan bahwa perawatan tanaman melon sudah dilakukan dengan benar. Mengantisipasi juga hama penyakit utamanya seperti kutu daun, kutu kebul, layu dan busuk batang.
2. Intensitas Sinar Matahari

Untuk menghasilkan melon semanis gula, perlu diperhatikan posisi lahan yang dipilih. Pilih yang tidak ternaungi tanaman pohon besar.
Lalu gunakan jarak tanam yang lebar (agak renggang) agar sinar matahari bisa mengena secara merata ke semua bagian tanaman (daun atas hingga bagian bawah).
Utamanya saat musim hujan. Karena saat musim hujan sinar matahari lebih sering ketutup awan atau kabut.
Sebab rendahnya intensitas matahari yang diterima tanaman saat musim hujan, produksi zat gula/karbohidrat melalui fotosintesis jadi terganggu.
Itulah penyebab mengapa kebanyakan buah melon dan buah-buah lainnya yang panen di musim hujan cenderung terasa hambar. Ya karena kandungan airnya yang tinggi dan sedikitnya zat gula yang terbentuk.
Jika saat kemarau pakai jarak tanam standar 50 x 50 cm, saat musim hujan bisa lebih lebar 50 x 60 cm.
3. Faktor Nutrisi

Ini juga rumus paten, bukan sekedar teori. Agar melon manis semanis gula, masalah nutrisi perlu diperhatikan dan dipahami petani.
Secara umum tanaman membutuhkan unsur NPK dan pupuk mikro. Namun untuk menghasilkan melon yang manis dan wangi perlu tambahan unsur magnesium dan sulfur.
Fungsi dari unsur tersebut :
- NItrogen (N) : pembentuk karbohidrat, untuk pertumbuhan dibutuhkan di semua fase tanaman
- Fosfor (P) : pembentuk karbohidrat, perangsang pertumbuhan akar dibutuhkan di semua fase tanaman
- Kalium (K) : mengatur proses fotosintesis hingga penyimpanan hasilnya, meningkatkan kualitas warna dan rasa buah, dibutuhkan di semua fase tanaman
- Belerang/Sulfur (S) : meningkatkan aroma buah yang jauh lebih tajam, lebih wangi
- Magnesium (Mg) : meningkatkan sintesis klorofil sehingga fotosintesis nya jauh lebih optimal
Untuk unsur N, sebaiknya gunakan nitrat, jangan amonium. Hal ini dikarenakan nitrat mempunyai banyak keunggulan dibanding amonium seperti daya serapnya yang baik, tidak menimbulkan asam dan lain-lain.
Contoh CaNO3, Kalsium Nitrat, dimana kombinasi nitrat dan kalsium bisa membuat sel padat, tegak kuat dan jauh lebih tahan serangan penyakit.
Baca juga :
- Cara Aplikasi Pupuk Kalsium Untuk Memperkuat Tanaman
- Perbedaan Pupuk Nitrogen : Nitrat (NO3-) VS Amonium (NH4+)
- Jenis Pupuk Kalium Nitrat (KNO3), Kandungan dan Kegunaannya
Pupuk tersebut biasanya petani gunakan juga untuk mengeraskan daun bawang merah sehingga lebih tahan dari serangan penyakit.
Untuk K, sebaiknya gunakan ZK (kalium belerang), karena tidak mengandung Cl atau klor yang mempunyai efek samping bagi tanaman.
Keberadaan clor bisa menimbulkan lubang antar sel jadi melebar, sehingga air masuk ke dalam sel dan membentuk sel raksasa. Ini yang bikin daging buah melon jadi hambar. Kebanyakan air dibanding zat gulanya.
Praktik di lapangan kebanyakan petani pakai Urea (Amonium) untuk N nya, pakai KCl untuk K nya dan SP36 untuk P nya.
Baca juga :
- Untuk Kebutuhan Kalium, Pilih Pupuk ZK, KCl atau KNO3 ?
- Kunci Utama Agar Buah Melon Besar Dan Berkualitas Tinggi
- Punya Lahan Sempit Ingin Untung Besar? Cobalah Menanam Melon Premium !
Memang terdapat kelebihan dan kekurangan pada masing-masing jenis pupuk yang ada. Namun jika ingin menghasilkan melon semanis gula, kualitas premium dan dijual dengan harga mahal, tidak ada salahnya anda menggunakan jenis pupuk yang berkualitas pula.
Nanti kan terbayar saat panen karena yang ada di depan mata adalah melon manis nikmat semanis gula yang sangat layak untuk mendapatkan harga tinggi.