Cara Aplikasi Pupuk Kalsium – Menanam musim hujan merupakan sebuah tantangan bagi bara petani cabai, tomat dan horti lain. Cuaca yang cenderung basah seringkali memicu serangan penyakit secara massive. Oleh karena itu jangan lupa memperkuat tanaman, dengan pupuk kalsium salah satunya.
Pada musim yang basah ini, tanaman lebih rentan terserang berbagai penyakit, terutama oleh serangan jamur. Tak sedikit yang akhirnya petani cabai atau tomat yang gigit jari karena gagal panen.
Hal inilah yang menyebabkan harga menjadi naik, dan hanya petani yang bisa mempertahankan tanaman-lah yang mendapatkan keuntungan dari situasi ini (Baca juga : 5 Hal Yang Harus Diwaspadai Saat Bertanam Di Musim Hujan).
Bagaimana cara kerja pupuk kalsium (how its work)?
Kalsium (Calcium = Ca), merupakan unsur dari gologan 2A dalam sistem periodik yakni logam alkali (basa) tanah.
Tergolong unsur makro sekunder, kalsium memiliki manfaat, peran atau fungsi yang sangat vital dalam siklus fisiologis tanaman yakni sebagai penyusun dinding sel tanaman, pengatur sintesis protein (gula), merangsang titik tumbuh pucuk baru daun dan akar, serta menghambat penuaan sel.
Tanaman yang kekurangan unsur kalsium akan sangat rentan terinfeksi jamur dan bakteri patogen. Hal ini disebabkan karena mobilitas gula dalam tanaman meningkat saat ketersediaan kalsium dalam tanaman berkurang.
Oleh sebab itu, untuk memperkuat tanaman, aplikasikan pupuk kalsium agar daun tanaman tidak mudah terinfeksi oleh jamur atau bakteri.
Dengan tersedianya unsur kalsium pada tanaman inilah, maka kinerja dan aktivitas oleh patogen tadi menjadi terhambat. Sehingga daun lebih kuat dan tidak mudah terserang penyakit akibat jamur seperti busuk daun, busuk buah (antraknosa), dan lain-lain.
Baca juga :
- Penyakit Antraknosa Pada Cabai, Penyebab, Gejala Dan Cara Pengendaliannya
- Curah Hujan Masih Tinggi, Waspada Serangan Penyakit Busuk Daun
Selain untuk memperkuat kondisi tanaman, ternyata aplikasi pupuk kalsium yang cukup, juga berimbas pada kualitas buah saat panen.
Unsur kalsium yang berperan mengatur proses sintesis protein dan menghambat penuaan sel menyebabkan buah hasil panen memiliki daya simpan yang lebih lama (efek dinding sel yang lebih tebal).
Gejala kekurangan kalsium
Bagaimana gejala tanaman yang mengalami defisiensi kalsium? Tanaman yang mengalami kekurangan kalsium ciri-cirinya yakni : bunga mudah rontok, buah mudah pecah-pecah, buah mengalami blossom end rot (busuk ujung buah), buah mengalami internal rot (busuk coklat pada daging buah), dan daya simpan buah yang kurang baik.
Baca juga :
- Bunga Cabai Rontok, Apasih Penyebabnya?
- Pupuk Kalsium Nitrat : Manfaat dan Cara Aplikasinya. Bonus Rekomendasi Pupuk Kalsium Lainnya !
Cara Aplikasi pupuk kalsium
Pupuk kalsium tinggi di pasaran banyak sekali jenis dan merk dagangnya. Umumnya pupuk kalsium tinggi dikemas sebagai pupuk daun, karena lebih efektif jika diaplikasikan sebagai pupuk daun (foliar fertilizer).
Sementara cara aplikasi pupuk kalsium tentu saja disemprot (spray) dan menggunakan dosis anjuran. Beberapa merk pupuk kalsium tinggi yang biasa petani sayur gunakan antara lain :
- CANITA (Calcium Nitrate) dan Calcium Super (55% CaO) Cap Tawon,
- CANTIK (Calcium Ammonium Nitrate 12% CaO),
- Meroke CALNIT (Calcium Nitrate 26% CaO),
- YARA Liva CALCINIT (19% CaO),
- CNG CALCINIT Pak Tani (26,5% CaO),
- dan lain-lain.
Harganya? Berikut ini harga pupuk kalsium yang saya dapatkan dari online shop. Jadi harga disini hanya sebagai referensi, bisa jadi beda tempat ada selisih.
Merk Pupuk Kalsium dan Harga/kg (Sumber: toko online, 2018)
- CANITA Tawon, 27.000/kg
- CANTIK, 14.500/kg
- Meroke CALNIT, 25.000/kg
- YARA Liva CALCINIT, 22.500/kg
- CNG CALCINIT Pak Tani, 20.000/kg
Kapan mulai aplikasinya?
Aplikasi pupuk kalsium hendaknya dilakukan setelah 1 minggu hari setelah tanam hingga sampai masa panen, baik itu pada tanaman sayuran, pangan maupun buah-buahan.
Hubungan kalsium dengan unsur lain
Tingginya kandungan kalsium bisa mengurangi keberadaan unsur lain seperti kalium (potassium), boron, zinc dan magnesium.
Jadi kebanyakan pupuk kalsium juga ga baik. Efeknya bisa dilihat dari penampakan daunnya lebih gelap, juga pembungaannya menjadi terhambat.
Pupuk kalsium selain berperan bagi fisiologis tanaman juga berperan dalam menetralkan reaksi asam tanah.
Aplikasi pupuk kalsium pada pH rendah dapat meningkatkan nilai pH tanah (menjadi netral) sehingga disukai tanaman untuk tumbuh dengan baik.
Beberapa patogen tular tanah seperti Fusarium dan Ralstonia (penyebab penyakit layu) ditemukan jumlahnya sangat banyak pada tanah yang nilai pH rendah atau reaksi tanah asam.
Baca juga :
Nah sobat BT, itulah ulasan singkat tentang manfaat, peran dan fungsi vital kalsium dalam menjaga ketahanan tanaman terhadap serangan patogen, yang meningkat intensitas serangannya pada musim hujan yang lembab dan basah ini.
Jadi jangan lupa dan sampai telat untuk perkuat tanaman anda dengan aplikasi pupuk kalsium. Anda pun bisa membuat pupuk kalsium sendiri dengan cara dan bahan yang mudah didapatkan. Silahkan baca artikel berikut >> Tips dan Cara Membuat Pupuk Kalsium Sendiri dari Cangkang Telur (Eggshell)
Semoga bermanfaat, sekian saya ucapkan terimakasih ^^
Berapa selang waktu untuk pengaplikasian calsium
maaf baru balas…7-10 hari gan..
Saya mau aplikasika pupuk calsium nitrat dengan kocoran berapa dosis / batang cabe dan berapa air nya??
kalau untuk kocoran,,mulai dari 2-5 gram per liter tergantung posisi tanaman. jadi kalau pakai drum 200 liter terus pakai dosis 5 grm karena tanaman sudah besar dan berbuah maka, habis 1kg per drum, bisa dikocorkan 500-1000 ml air per batang…
Kak kalau calsium di mixsing sama fungisida boleh gak apa harus single aplikasi
iya Gan,,,sebaiknya aplikasinya single Gan….lebih detil bisa baca artikel berikut >> https://belajartani.com/jangan-campur-bahan-ini-di-larutan-semprot-kalau-ga-ingin-aplikasi-pestisida-sia-sia/
Pupuk kalcium dicampur NPK mutiara pa bisa
Pupuk kalcium dicampur NPK mutiara pa bisa
kalo untuk pohon mangga cara mengaplikasikannya bagai mana? untung 1 batang pohon mangga besar?