Tips dan Cara Membuat Pupuk Kalsium Sendiri dari Cangkang Telur (Eggshell)

Pupuk Kalsium dari Cangkang Telur – Meski bukan bagian dari trio unsur makro primer yaitu N, P, dan K, pupuk kalsium memiliki peran yang sangat penting.

Beberapa masalah tanaman sangat erat dikaitkan dengan kekurangan unsur kalsium seperti masalah rendahnya pH tanah, bunga mudah rontok, buah mudah pecah serta mengalami busuk ujung buah (blossom end rot).

Saat mengalami masalah di atas, umumnya petani mencoba melakukan pemupukan kalsium. Dan ternyata masalah-masalah tersebut bisa teratasi.

Mengapa pupuk kalsium bisa mengatasi masalah tersebut ?

Hal ini tak terlepas dari peran unsur kalsium yang ternyata dapat mempertebal dinding sel (sel jauh lebih padat), serta mengatur sintesis protein (gula).

Jadi, unsur kalsium dalam tanaman bekerja berkebalikan dengan unsur protein (gula). Saat unsur kalsium kurang tersedia, maka mobilitas gula meningkat sehingga tanaman jauh lebih rentan terinfeksi jamur.

Tapi masalahnya harga pupuk kalsium yang beredar di pasaran harganya lumayan per kilogram-nya. Sementara untuk lahan yang luas dibutuhkan pula jumlah pupuk kalsium dalam jumlah yang banyak juga.

Rekomendasi :  3 Kejelekan Tanah Asam dan Cara Mengatasinya

Saat ini pilihan daripada petani masih pada pupuk kalsium kimia yang banyak beredar di pasaran. Meski harganya bisa dibilang mahal namun petani masih belum punya alternatif pilihan yang lain.

Pupuk Kalsium dari Cangkang Telur (Eggshell)

Saat pupuk kimia langka dan harganya melonjak naik, yang dibutuhkan petani adalah alternatif yang jauh murah dan mudah diperoleh.

Untuk pupuk kalsium sendiri, petani punya alternatif yang mudah kok. Yaitu dengan menggunakan pupuk kalsium dari cangkang telur (Eggshell).

Untuk memperolehnya, kita bisa membuatnya sendiri dari cangkang telur. Saya yakin sebagian besar rumah tangga di Indonesia ini rutin mengkonsumsi telur, khususnya telur ayam.

Dan mayoritas dari mereka itu membuang cangkangnya. ‘’Ya kalau tidak dibuang terus mau dibuat apa ?’’, kira-kira begitu pikir mereka.

Namun bagi orang pertanian yang paham tentang bagaimana memanfaatkan cangkang telur, maka membuang cangkang telur sangatlah disayangkan.

Yap, daripada cangkang telur yang kaya akan Kalsium Karbonat (CaCo3) itu dibuang, lebih baik diolah untuk dibuat pupuk, lebih tepatnya pupuk kalsium.

Cara membuat pupuk kalsium dari cangkang telur dan cara aplikasinya

Mempersiapkan alat dan bahan

Alat yang dibutuhkan yaitu alu dan lesung, food processor ataupun blender. Sementara bahan yang dibutuhkan yaitu cangkang telur yang kering dan bersih sebanyak mungkin yang bisa anda kumpulkan.

Rekomendasi :  3 Kelebihan Aplikasi Pupuk Daun Dibandingkan Pupuk Akar

Menghaluskan cangkang telur menjadi bubuk halus

Haluskan cangkang telur sampai menjadi bentuk bubuk halus. Jika sudah jadi bubuk halus maka sudah dapat diaplikasikan secara langsung antara lain dengan beberapa cara :

  1. Ditaburkan ke bedengan bersamaan dengan pemupukan dasar (pemberian pupuk organik berupa kompos/kandang saat olah tanah berlangsung).
  2. Ditaburkan dibawah lubang tanam sebelum anda melakukan pindah tanam bibit (transplanting).
  3. Jika anda menanam bibit tanaman pada pot, polibag atau planter bag, anda bisa mencampurkannya dengan media tanam yang anda gunakan.
  4. Jika posisi bibit sudah tertanam, cara aplikasinya bisa anda taburkan di sekitar pangkal batang. Bisa ditutupi dengan tanah ataupun tidak. Lambat laun bubuk cangkang telur tersebut akan melepaskan unsur kalsium dan lainnya untuk akar tanaman.
  5. Selain ke-4 cara di atas yang notabene-nya adalah aplikasi secara bubuk kering, anda bisa juga aplikasi sebagai pupuk kalsium cair. Caranya dengan merebusnya selama 10 menitan, lalu dibiarkan semalam, untuk kemudian dikocorkan ke tanaman.

Kesimpulan

Berdasarkan uraian di atas, kita ketahui bahwa cangkang telur dapat diolah menjadi bubuk halus yang kaya unsur hara kalsium, dimana pupuk kalsium cangkang telur bermanfaat untuk :

  1. Untuk meningkatkan pH tanah dari kondisi asam menjadi normal, mencegah tanaman keracunan unsur Aluminium, meningkatkan penyerapan nutrisi oleh akar sehingga tanaman tumbuh lebih cepat.
  2. Mencegah penyakit busuk ujung buah (blossom end rot) pada tomat, cabai atau paprika.
  3. Membuat daun, batang, daun tanaman jauh lebih kokoh, dan tidak mudah terserang jamur. Hal ini dikarenakan unsur kalsium memang dapat membuat dinding sel jauh lebih rapat dan kuat.
  4. Selain mengandung kalsium karbonat, cangkang telur juga mengandung unsur penting lainnya seperti Kalium, Magnesium dan Fosfor. Jadi, cara ini bisa dibilang cukup baik untuk mendapatkan berbagai macam jenis unsur hara secara mudah dan murah untuk tanaman hias, atau tanaman sayur, baik untuk skala hobi ataupun bisnis.
Rekomendasi :  Sering Tak Termanfaatkan dan Terbuang Percuma, Berikut Manfaat Air Cucian Beras

Nah sobat BT demikianlah uraian mengenai bagaimana membuat pupuk kalsium dari cangkang telur. Pada prinsipnya adalah anda perlu mengolah cangkang telur menjadi bubuk halus terlebih dulu.

Setelah menjadi bentuk bubuk halus, baru anda bisa langsung mengaplikasikan ke tanah, perakaran ataupun pangkal batang.

Atau anda mengaplikasinnya sebagai pupuk cair, yaitu dengan cara merebusnya terlebih dulu, kemudian dibiarkan selama semalaman, baru bisa dikocorkan.

Namun jika anda merasa langkah cara membuat pupuk kalsium dari cangkang telur di atas sedikit ribet, anda bisa saja menggunakan cangkang telur yang masih utuh, tapi perlu diingat bahwa itu memerlukan proses penguraian yang tidak bisa cepat.

Share, jika konten ini bermanfaat !

Artikel Terkait

About the Author: Insan Cita

Insan Cita, founder & owner BelajarTani.com - Alumnus FP - Bekerja di agriculture corp - Hobi ngeblog & berkebun

1 Comment

  1. bagaimana jika dibakar? apakah akan merusak susunan kimianya?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *