Komoditas Pertanian Termahal Di Dunia – Hallo sobat BT, bagaimana kabarnya? Bagaimana harga cabai sekarang? Kayaknya lagi mahal ya,,wah saya ucapkan selamat buat anda yang dapat harga tinggi panen kali ini.
Oiya untuk temen2 petani tomat bagaiamana? Bagaimana harganya? Sudah naik apa masih stabil harga di bawah seribu? Tetep sabar dengan kondisi ini ya, semoga panen selanjutnya dapat harga mahal.
Melihat naik turun harga pada komoditas sayur hortikulutra bukanlah hal aneh karena memang sistem tata niaga pertanian kita maish berkiblat pada mekanisme pasar, kalau stok atau penawaran lebih banyak daripada permintaan harga akan turun, bgitupun sebaliknya.
Karena di indonesia belum ada sistem pembelian oleh pemerintah seandainya harga pasar di bawah harga eceran terendah (ditetapkan pemerintah), maka akan dibeli oleh pemerintah, oleh Bulog misalnya.
Maka solusinya sedeerhanya dengan pengaturan tanam agar stok panen bisa stabil, atau petani bermitra dengan industri saos dan makanan, atau juga bermitra dengan supermarket (buka link berikut cara masuk supermarket).
Sementara seperti itu nasib hortikultura saat ini, selama sistemnya belum berubah maka kondisi tersebut akan selalu begitu, terulang dan terulang lagi tiap tahunnya. Jadi jangan kagetan ya, nikmati saja kalau anda masi h bersikeras nanam tanaman yang sama.
Oke, kembali ke tema pokok artikel, kali ini sebagaimana pada judul kita akan membahas 8 komoditas pertanian termahal di pasar dunia.
Sapa tau bisa jadi inspirasi bagi anda yang kemarin-kemarin kalah waktu tanam horti, ke depan ingin bermain lebih aman, tanpa khawatir dngan fluktuasi harga, atau mencari tantangan baru menanam komoditas lain.
Baiklah sobat BT, inilah 8 komoditas pertanian termahal di pasar dunia, berdasarkan info dari situs MoneyInc dan Agronomag, tahun 2018.
#1. Kayu Manis (cinnamon)
Kayu manis merupakan bumbu tertua yang menurut banyak sumber telah digunakan bangsa Mesir Kuno di tahun 3000 sebelum masehi atau 5000 tahun yang lalu.
Tak hanya sebagai bumbu, kayu manis juga punya banyak manfaat untuk kesehatan sebagai obat tradisional penyakit seperti sakit perut, sakit kepala, sinusitis, hipertensi, radang lambung, vertigo, sariawan, asam urat, rematik, liver dan influensa.
Harga jual kayu manis di pasar dunia yaitu sekitar 15 dollar/kg atau 210.000/kg.
#2. Cengkeh (cloves)
Cengkeh adalah tanaman asli Maluku, Indonesia dan pernah menjadi alasan bangsa Eropa mencari Indonesia. Cengkeh berbuah pertama kali saat masuk umur 4-7 tahun dan pohonnya bisa hidup puluhan hingga ratusan tahun.
Cengkeh selama ini banyak dikenal sebagai bumbu atau penyedap masakan, serta punya manfaat bagi kesehatan sebagai obat tradisional beberapa penyakit seperti sakit gigi, sinustis, radang lambung, rematik, masuk angin dan sakit kepala.
Harga jual cengkeh di pasar dunia cukup fantastis yaitu berkisar 17,5-25 dollar/kg, atau 245.000-350.000/kg.
#3. Kapulaga (gardamom)
Kapulaga merupakan tanaman dari keluarga jahe-jahean yang sejak lama digunakan sebagai bumbu penyedap masakan. Tanaman kapulaga mempunyai ketinggian 2-3 meter dan baru pada umur tahun tanaman ini baru berbuah.
Sebagai tanaman rempah, kapulaga juga berkhasiat untuk mengobati batuk atau mencegah osteoporosis (tulang keropos). Di Amerika kapulaga diolah menjadi minyak atsiri yang dikemas dalam botol dan sebagai penguat rasa pada softdrink atau es krim.
Harga jual kapulaga di pasar dunia yaitu sekitar 75 dollar/kg atau 1.050.000/kg
#4. Jintan Hitam (black cumin)
Jintan hitam atau biasa dikenal dengan habbatus saudah, sudah digunakan bangsa Arab sejak 2000 tahun lalu. Jintan hitam sudah ribuan tahun dikenal sebagai makanan yang berkhasiat untuk vitalitas dan kekebalan tubuh.
Selain itu, mengkonsumsi jintan hitam secara rutin sangat berguna dalam mencegah sakit kepala, sinusitis, sakit gigi, jantung, insomnia dan berbagai jenis penyakit dalam lainnya. Bagi wanita, jintan hitam berguna untuk mengatasi haid tidak teratur dan meningkatkan produksi ASI.
Harga jual jintan hitam di pasar dunia yaitu sekitar 95 dollar/kg atau 1.330.000/kg
#5. Cabe Jawa (Long pepper)
Cabe jawa atau biasa dikenal dengan lada panjang. Cabe jawa selama ini digunakan sebagai bahan dasar bumbu.
Yang dimanfaatkan adalah buahnya, yaitu buah yang telah dikeringkan. Dimana buah basah 4-5 kg apabila dikeringkan menjadi 1,5 kg buah cabe kering.
Cabe jawa kering di pasar lokal biasanya ada di kisaran harga 100.000/kg. Sedangkan harga jual cabe Jawa di pasar dunia yaitu sekitar 112 dollar/kg atau 1.575.000/kg
#6. Kopi Luwak (Luwak coffee)
Kopi luwak adalah kopi yang berasal dari biji kopi yang dimakah oleh Luwak atau Musang dan telah mengalami fermentasi sehingga menghasilkan cita rasa kopi ternikmat di dunia.
Kopi luwak dikenal sebagai salah satu kopi termahal dimana Indonesia menjadi salah satu penghasil utama kopi luwak dunia, bersama Brazil dan Vietnam.
Fakta kopi luwak ternyata memiliki bermanfaat untuk mencegah penyakit syaraf, serta sebagai antioksidan tinggi yang mencegah tubuh dari kerusakan sel. Selain itu kopi luwak juga aman untuk kesehatan, aman dikonsumsi meski masalah pada jantung dan lambung.
Harga jual kopi luwak di pasar dunia yaitu sekitar 1.000.000-5.000.000/kg.
#7. Vanili (vanilla)
Vanili, vanilla, atau panili, merupakan tanaman dari family Orchidaceae atau anggrek-anggrekan. Vanili dikenal sebagai bahan pengharum atau penyedap makanan, dimana bubuk vanili yang digunakann adalah berasal dari bagian buah atau polong.
Harga jual vanili di pasar dunia yaitu berkisar 125-500 dollar/kg atau 1.750.000-7.000.000/kg
#8. Saffron
Dari beberapa komoditas yang sudah dijelaskan di atas, saffron saat ini menjadi yang termahal dari semuanya. Bagi orang Indonesia kebanyakan mungkin terdengar asing dengan rempah yang satu ini. Ya, saffron memang lebih dikenal di Timur Tengah sana, sebagai bumbu penghasil aroma unik.
Saffron merupakan rempah yang dihasilkan dari putik bunga saffron yang dikeringkan. Paling tidak untuk menghasilkan 1 kg saffron kering dibutuhkan 150.000-200.000 bunga saffron. Dalam 1 bunga saffron terdapat 3 helai putik.
Nah, saffron selain digunakan sebagai bumbu masakan, dia juga dipakai untuk bahan pengharum dan pewarna makanan. Saat ini 95% kebutuhan saffron dunia di suplai dari Iran.
Harga jual saffron di pasar dunia yaitu berkisar 4000-12.500 dollar/kg atau 56.000.000-175.000.000
Baca juga : 9 Komoditas Unggulan Perkebunan Indonesia yang Dikenal Pasar Dunia
Nah sobat BT, itulah 8 komoditas pertanian termahal di pasar dunia, yang kita lihat sebagian besar adalah komoditas rempah. Dan dari beberapa jenis rempah di atas, Indonesia menjadi salah satu negara penghasil utama.
Mahalnya harga komoditas di atas, tidak terlepas dari fakta bahwa untuk memproduksi komoditas tersebut membutuhkan proses yang rumit dan cukup panjang, dengan tingkat kesulitan yang tinggi. Tak semudah memproduksi tanaman semusim seperti horti atau pangan.
Bagaimana sobat, berminat memproduksi salah satu dari 8 komoditas pertanian termahal di atas??
Disclaimer : Artikel dibuat pada bulan Oktober 2019. Sementara data yang digunakan adalah tahun 2018, bisa jadi daftar komoditas dan harga akan berubah seiring perubahan tahun, tentunya akan saya update apabila ada perubahan.
