Kondisi Pertanian di Palestina – Sobat BT, apa yang yang ada dalam benak anda ketika mendengar kata Palestina? Al-aqsho, Gaza, Tepi Barat, Negeri Konflik, Tragedi Kemanusiaan dan masih banyak yang lainnya. Benar sekali jawaban anda di atas, namun artikel kali ini kita tidak membahas masalah itu, tapi tentang kondisi pertanian di Palestina.
Subhanallah, sebagai negeri yang berada di kawasan Timur Tengah, sebagian besar Palestina mempunyai tipologi tanah yang kering, berpasir dan gurun, seperti negara-negara Arab lain. Meski pun begitu banyak wilayah di Palestina yang subur untuk pertanian.
Banyak orang pun tak menyangka ternyata kondisi pertanian di Palestina saat ini cukup berkembang. Walaupun minim persediaan air tapi dari sana bisa dihasilkan sayur dan buah yang tumbuh dengan suburnya.
Meski kondisi negaranya kacau balau, akibat konflik dan perang yang berkepanjangan, di sudut negeri ini nyatanya sektor pertanian masih bisa berkembang.
Baca juga : Teknologi Pertanian Makin Maju, Gurun pun Disulap Jadi Lahan Pertanian
Dengan teknologi yang ada, petani disana bisa memaksimalkan potensi lahan yang ada. Hasilnya beberapa komoditas yang ditanam di bumi Palestina ternyata tumbuh subur, seperti semangka, kurma, anggur, kubis, zukini, strawbery dan lain-lain.
Bahkan banyak komoditas yang ditanam petani Palestina bisa menembus pasar Eropa bahkan dunia. Komoditas yang diketahui telah menembus pasar Eropa antara lain zaitun (olive), strawberry, dan kurma (date).
Sebagai tambahan informasi, pertanian di Palestina merupakan sektor andalan perekonomian. Secara formal 13,4% dan secara informal 90% penduduknya bekerja disektor pertanian (source : Agriculture in Palestine: a post-Oslo Analysis, 2012).
Baca juga : Teknologi Pertanian Modern, Jawaban untuk Krisis Pangan Dunia
Luas lahan pertaniannya 183.000 hektar dan separuhnya digunakan untuk produksi zaitun (olive). Pendapatan dari produk zaitun menghasilkan ekspor yang lebih banyak dari komoditas pertanian lainnya (source: wikipedia.org).
Pada akhir dekade ini, pertanian di Palestina mengalami masalah yang pelik. Bermula sejak Israel memberlakukan blokade ekspor hasil pertanian Palestina, blokade impor sarana produksi, perusakan sumur serta membangun tembok penghalang di Tepi Barat (West Bank) (source: wikipedia.org).
Tak sampai disitu banyak lahan produktif pertanian di Palestina yang kemudian disita dan dikuasai militer Israel menambah pelik kondisi pertanian Palestina sehingga pertanian menjadi sektor paling miskin di Palestina saat ini.
Mari kita doakan semoga kondisi pertanian di Palestina kembali membaik sobat, karena masalah yang ada di Palestina hakikatnya bukanlah soal agama, muslim atau bukan, but its about humanity, tentang kemanusiaan.
Penasaran kan gimana kondisi pertanian di Palestina? Berikut ini beberapa foto-foto aktivitas pertanian yang ada di Palestina. Oiya ini hanya beberapa ya sob, mohon maaf kalo tidak lengkap. Okey, Cekidot..!
Nah, sobat BT demikianlah artikel tentang kondisi pertanian di Palestina. Semoga bermanfaat ya sob…! Sekian dan terimakasih ^^