Wow…! Tahun Baru 2017, Harga Cabai Rawit Merah Di Jakarta Tembus 100 Ribu/Kg..!

Harga Cabai Rawit 100 Ribu/Kg – Memasuki tahun baru 2017 sejumlah komoditas pertanian di Jakarta mengalamai kenaikan harga signifikan salah satunya cabai rawit merah. Harga cabai rawit merah saat ini menembus angka 100 ribu/kg, dimana pada akhir bulan Desember 2016 harganya masih 90 ribu/kg.

Seperti yang lalu-lalu, kenaikan harga cabai rawit ini dipicu oleh berkurangnya pasokan cabai dari petani. Kondisi curah hujan yang sedang tinggi-tingginya menyebabkan banyak areal penanaman cabai rawit yang rusak akibat serangan penyakit terutama penyakit antraknosa.

Kondisi ini diperparah dengan besarnya margin keuntungan yang diambil oleh pedagang. Kadangkala harga cabai yang mencapai 100 ribu di tingkat pasar, sebenarnya di tingkat petani hanya berkisar 30-40 ribu.

Jadi rasanya tidak adil petani sebagai pihak yang sudah susah payah di lahan untung cuman sedikit, jauh dibanding yang pedagang dapatkan.

Rekomendasi :  8 Hama Penyakit Utama Kentang yang Perlu Diwaspadai

Baca jugaPenyakit Antraknosa pada Cabai, Penyebab, Gejala dan Cara Pengendaliannya

Hal senada juga disampaikan pihak Kementan bahwa fenomena harga cabai yang mahal tersebut akibat ulah para pedagang yang terlalu besar dalam mengambil keuntungan.

Harga tersebut sangat tidak wajar, mengingat harga di petani yang cukup rendah. Bahkan harga tersebut hampir setara dengan 1 kg daging sapi (110 ribu-120 ribu/kg).

Sementara dari sisi pedagang terkadang masih menggunakan alasan klasik mengapa mereka menetapkan harga cukup mahal. Antara lain karena biaya operasional transport yang dinilai juga cukup mahal selain juga resiko kerusakan komoditas selama di perjalanan. Kebanyakan memang cabai yang masuk ke Jakarta berasal dari luar Jakarta, bahkan banyak yang dari Jawa Timur.

Namun patut diingat bahwa fenomena ini kerapkali susah dikontrol karena semua berjalan sebagaimana mekanisme pasar.

Perilaku pedagang yang memanfaatkan momen ini pun sebenarnya juga tidak dapat disalahkan. Persoalan utamanya sebenarnya adalah masalah distribusi yang tidak merata.

Hal ini dipertegas bahwa di sejumlah daerah di awal tahun baru ini justru mengalami tren penurunan harga. Di beberapa daerah di ketahui harga cabai rawit dan cabai besar berkisar 5 ribu sampai 20 ribu rupiah. Sementara cabai keriting berkisar 5 ribu samapi 25 ribu.

Rekomendasi :  5 Tips Cara Mudah Menghilangkan Residu Pestisida dalam Tubuh

Demikian persoalan klasik percabaian di tanah air, terutama di kota besar, masih sama, terulang lagi dan lagi. Bagaimana menurut anda anda ?

Share, jika konten ini bermanfaat !

Artikel Terkait

About the Author: Insan Cita

Insan Cita, founder & owner BelajarTani.com - Alumnus FP - Bekerja di agriculture corp - Hobi ngeblog & berkebun

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *