Cara Menghadapi Kenaikan Harga – Assalamualaikum sobat BT, sebentar lagi kita akan memasuki bulan ramadhan, bulan yang ditunggu-tunggu oleh umat islam.
Apa yang identik dengan bulan ramadhan? Biasanya sih harga komoditas pangan mengalami kenaikan, sehingga diperlukan tips dan cara menghadapi kenaikan harga menjelang Ramadhan.
Dibulan ini biasanya akan bermunculan pedagang yang menjajakan berbgai macam makanan yang tentunya hanya ada saat bulan ramadhan, sehingga konsumsi bahan makanan akan lebih tinggi dari bulan lainnya.
Euforia bulan ramadhan tentunya di ikuti dengan kenaikan permintaan pada sejumlah kebutuhan pokok tak terkecuali komoditas pertanian.
Setiap tahunnya menjelang ramadhan dan lebaran permintaan akan sejumlah kebutuhan pokok hampir terjadi di setiap daerah selalu meningkat.
Baca juga : Fenomena Alam dan Tata Niaga Pertanian, 2 Faktor Utama Penyebab Kenaikan Harga Komoditas Pertanian
Perilaku masyarakat yang lebih konsumtif pada bulan-bulan tersebut menjadikan PR tersendiri bagi pemerintah untuk menjaga kestabilan harga dan menjaga ketersediaan barang.
Fenomena ini tentunya akan diikuti dengan naiknya sejumlah harga kebutuhan pokok tak terkecuali komoditas pertanian. Komoditas pertanian yang biasanya mengalami kenaikan harga menjelang ramadhan dan lebaran adalah cabai, bawang merah, bawang putih, kentang.
Kenaikan harga pada beberapa komoditas ini bisa disebabkan oleh permintaan yang cukup tinggi namun ketersiadaan bahan terkendala oleh faktor pendukungnya seperti faktor iklim & cuaca yang mana sangat mempengaruhi keberhasilan panen yang berpengaruh pada harga jual komoditas, serta faktor distribusi yang berkaitan dengan lama waktu pengiriman barang dan harga pasar dunia karena untuk beberapa komoditas di Indonesia masih mengandalkan impor.
Nah, berikut ini kami sajikan diperlukan tips dan cara menghadapi kenaikan harga menjelang Ramadhan spesial untuk anda :
1. Mempersiapkan pasokan kebutuhan pangan menjelang ramadhan
Naiknya harga menjelang ramdahan dan lebaran bukan fenomena baru, kita sebagai masyarakat tentu hafal dengan kondisi ini. Nah sebelum hal itu terjadi kita perlu mengatisipasinya dengan cara mempersiapkan kebutuhan pokok jauh hari sebelum bulan ramadhan. Bahan yang bisa dibeli jauh jauh hari sebelum harga melonjak tersebut contohnya beras, gula, telur, tepung karena bahan tersebut cukup awet disimpan dalam kurun waktu yang agak panjang.
2. Membeli sesuai kebutuhan
Tidak bisa dipungkirin bahwa bulan ramdhan masyarakat akan lebih konsumtif dibanding bulan-bulan lainnya. Banyaknya moment buka bersama reuni yang didldalamnya melibatkan acara makan-makan membuat konsumsi sejumlah bahan pangan melonjak dari sebelumnya. Untuk bahan makanan yang tidak bisa disimpan lama seperti sayuran yang harganya tiap menjelang lebaran selalu naik seperti cabai, bawang merah, bawang putih masyarakat perlu mensiasatinya dengan membeli secukupnya dan sesuai kebutuhan.
Biasanya karena takut kehabisan stok atau harga melonjak naik akan kita cenderung akan membeli bahan tersebut dalam jumlah banyak. Namun beda halnya dengan pelaku usaha makanan yang tiap harinya membutuhkan stok bahan makanan dan sayuran dalam jumlah banyak mungkin dapat disiasati dengan membeli kebutuhan sayuran seperti cabai, bawang merah, bawang putih tomat langsung pada petani bukan pengepul.
3. Update berita pasar
Hal tersebut sangat berguna untuk mengetahui harga bahan-bahan pokok dan beberapa komoditas yang sering mengalami fluktuasi harga menjelang lebaran. Biasanya dalam satu bulan harga bahan-bahan tersebut bisa mengalami kenaikan dan penurunan harga tidak menentu dan membuat sedikit bingung pedangan dan pembeli.
Terkadang karena harga tinggi masyarakat enggan membeli bahan tersebut yang berakibat bahan menjadi tidak laku atau busuk. Nah dengan mengetahui berita terkini pasar kita bisa memperkirakan kondisi pasar saat.
Misal apabila terjadi kenaikan harga pada bahan makanan kita mungkin bisa mengetahui faktor penyebab kenaikan harga tersebut apa karena stok yang langka, adanya pihak yang ingin mengambil keuntungan seperti menimbun barang, atau dipengaruhi harga pasar dunia
Baca juga : Kendala-Kendala Yang Sering Dihadapi Petani
Nah, itulah sedikit tips dan cara menghadapi kenaikan harga menjelang Ramadhan versi belajartani.com. Kini anda tak perlu khawatir menghadapi bulan Ramadhan dan Lebaran tahun ini. Karena selain persiapan fisik dan mental, juga dibutuhkan persiapan logistik yang matang agar ibadah anda lebih khusu’. InsyaAllah Aamiiiin.
Semoga bermanfaat, jangan lupa bagikan ke saudara, shabat atau teman anda yang lain ya. Sekian terimakasih ^^
