Sayur Terubuk – Indonesia menjadi negara yang kaya akan beragam bahan makanan terutama untuk jenis-jenis sayuran. Banyak jenis sayur yang mungkin tidak familiar di telinga kita salah satunya yaitu sayur terubuk.
Pernahkah kamu mendengar nama sayur terubuk sebelumnya? Berikut ini penjelasan lengkap tentang sayur terubuk untuk kamu !
Apa Itu Sayur Terubuk ?
Terubuk sebenarnya merupakan jenis sayuran yang keberadaannya mirip seperti tanaman tebu. Sayur ini juga kerap dikenal dengan nama tebu telur (Saccharum edule) berbentuk persis seperti tanaman tebu tetapi berbeda. Jika tebu dimanfaatkan bagian batangnya, sayur ini hanya dimanfaatkan bagian pucuknya saja.
Bunga tanaman ini juga dimanfaatkan sebagai sayuran yang disebut sebagai sayur terubuk ini. Ketika dewasa, tanaman ini akan tampak aneh pada bagian pucuknya karena akan semakin membengkak.
Pucuk yang membengkak ini ketika kamu kupas nantinya akan mengeluarkan bunga seperti ekor dengan warna putih kekuningan, mirip seperti telur ikan.
Bentuk bunga seperti itulah yang kemudian menjadikan terubuk memiliki beragam nama di berbagai wilayah. Di Jawa Tengah dan Jawa Timur, tanaman ini dikenal dengan nama tebu endog sedangkan di Jawa Barat orang menyebutnya tiwuh endog karena bunganya seperti telur ikan.
Tekstur sayur satu ini sangat lembut dan juga empuk, mirip seperti sebuah spons sehingga dikenal juga dengan nama sayuran lilin.
Bentuk sayur terubuk yang biasa di jual dipasaran yaitu tabung memanjang, mirip seperti rebung tetapi memiliki batang yang lebih kurus.
Saat dilihat sekilas, tanaman ini akan tampak seperti jagung yang terbungkus pelepah tipis. Di pasaran, pelepah pucuk tanaman masih belum dibuka karena bagian dalam terubuk ini mudah hancur dan mudah patah. Banyak orang mengolah tanaman ini sebagai oseng hingga sebagai sayur kuah santan.
Harga Terubuk
Di pasaran, sayur terubuk tergolong sebagai salah satu sayuran murah dengan satu ikatnya hanya seharga Rp. 10.000 saja.
Kamu akan cukup kesulitan menemukan sayur ini di kota karena sayur terubuk lebih sering dijual di pasar-pasar tradisional.
Persediaan sayur terubuk yang sedikit di kota membuatnya bisa memiliki harga jauh lebih tinggi yakni hingga Rp. 50.000 setiap ikatnya. Harganya yang tinggi membuat sayur ini masih sangat potensial untuk menjadi ide bisnis kamu.
Cara Memilih Terubuk Berkualitas ?
Mengingat keberadaan sayur ini yang tidak lazim bagi kebanyakan orang, kamu mungkin juga akan kesulitan saat hendak memilih sayur terubuk berkualitas.
Sebenarnya, pemilihan sayur yang masih segar banyak tersedia di pasaran mengingat pasokannya juga tidak sebanyak jenis sayur lainnya. Jadi ketika kamu menemukan terubuk di pasar, kemungkinan besar sayur itu masih berada dalam kondisi segar.
Jika kamu masih merasa ragu dengan kualitas terubuk di tempatmu, sebaiknya carilah terubuk dengan bagian permukaan yang masih tertutup pelepah dengan sempurna. Hal ini menunjukkan bahwa bagian dalam masih terjaga dengan baik dan tidak rusak.
Selain itu, kamu juga bisa melihat bagaimana keadaan pelepah terubuk, pilih pelepah dengan warna hijau muda, mirip seperti memilih jagung.
Olahan Populer Sayur Terubuk
Saat kamu hendak mengolah terubuk, sebaiknya tidak usah mencuci sayur ini terlebih dahulu mengingat tekstur terubuk mudah hancur.
Kamu hanya perlu mengupas sayur ini kemudian memotong sesuai dengan kebutuhan dan terubuk sudah siap diolah.
Beberapa olahan terubuk terbaik biasanya yaitu sebagai sayur besan hingga terubuk yang digoreng dengan baluran telur.
Jika kamu ingin sebuah hidangan lainnya, banyak juga yang mengolah sayur ini dengan masakan santan bumbu merah berkuah. Terubuk akan sangat nikmat jika dimakan bersama dengan nasi hangat dan sambal.
Terubuk meskipun telah direbus masih tetap memiliki cita rasa manis dengan tekstur yang unik. Sebenarnya, terubuk merupakan sayuran yang bisa kamu olah dengan beragam jenis masakan. Sayur ini terbilang fleksibel, baik hanya dikukus untuk dijadikan lalapan hingga sebagai campuran sayur asem.
Kandungan Gizi Terubuk
Meskipun dikenal sebagai sayuran desa karena keberadaannya yang terbatas, sayur ini ternyata kaya dengan beragam kandungan nutrisi.
Terubuk mengandung mineral seperti kalsium dan fosfor yang tinggi bersama dengan vitamin C tinggi yang baik untuk sistem imun.
Cara Budidaya Tanaman Terubuk
Terubuk saat ini banyak dibudidayakan di wilayah Maluku dan bisa tumbuh dengan baik di dataran tinggi atau rendah.
Terubuk ditanam melalui stek mengingat tanaman ini tidak memproduksi biji atau buah seperti tanaman lainnya.
Potongan stek mirip seperti tebu dengan 1-3 ruas tiap potongannya yang kemudian akan menumbuhkan akar dan rumpun terubuk baru.
Hal yang paling penting saat menanam terubuk yaitu tanah harus benar-benar terbebas dari OPT atau jamur karena terubuk cukup rentan terserang penyakit.
Terubuk sebaiknya ditanam dengan jarak tanam 1 m x 1 m karena tanaman ini akan menghasilkan anakan nantinya. Setelah itu terubuk baru bisa dipanen ketika sudah berumur 5-6 bulan sejak pindah tanam.
Terubuk ini merupakan tanaman yang bisa dipanen setiap hari hingga tanaman berusia 4 tahun. Potensi terubuk masih terbuka lebar di pasaran, karena keberadaanya masih sangat terbatas.